
Contoh Sistem Informasi Akuntansi Dalam Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur
Sebuah perusahaan yang telah memiliki sistem kerja yang kompleks wajib membuat sebuah sistem yang mengatur keuangan di perusahaan. Termasuk dalam hal pembuatan sistem informasi akuntansinya. Beberapa perusahaan besar bahkan telah mengadopsi sistem informasi akuntansi (SIA) menggunakan perangkat teknologi informasi. Berikut ini contoh sistem informasi akuntasi dalam perusahaan yang bisa anda simak detilnya satu per satu.
Contoh Kasus Sistem Informasi Akuntansi Pada Perusahaan Dagang
Adapun contoh studi kasus Sistem Informasi Akuntansi (SIA) pada perusahaan dagang bisa digambarkan melalui ilustrasi berikut:
Sebuah perusahaan dagang internasional membutuhkan catatan transaksi lengkap. Divisi SIA membuat sistem untuk perekaman data flowchart pembelian, penjualan, pengembalian (retur) barang, dan pengakuan hutang dagang. Divisi ini mengembangkan software khusus (atau berkolaborasi dengan mitra IT pengembang software) untuk mempermudah pekerjaannya, sehingga keamanan data SIA lebih terjamin. SIA dalam perusahaan ini berperan menyediakan database lengkap dan dapat diakses oleh manajemen, sehingga dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang ada.
Contoh Kasus Sistem Informasi Akuntansi Pada Perusahaan Manufaktur
Sedangkan contoh studi kasus Sistem Informasi Akuntansi (SIA) pada perusahaan manufaktur bisa digambarkan melalui ilustrasi sebagai berikut ini:
Contoh kasus pada saat akan mengeluarkan produk baru, tentu perusahaan harus melakukan analisis mendalam tidak bisa asal-asalan sehingga produk tersebut dipastikan tidak merugikan perusahaan. Dari sinilah pentingnya divisi pemasaran berkolaborasi dengan divisi SIA, untuk memberikan estimasi profit yang bisa dihasilkan dari produk baru tersebut. Divisi SIA kemudian memprediksi biaya produksi (Cost of Good Manufactured / COGM) serta biaya-biaya lain seperti amortisasi, biaya pajak, gaji karyawan, dll, kemudian memperkirakan pendapatan perusahaan. Dengan bantuan dari EDP, maka laporan analisis tersebut digunakan oleh divisi pemasaran untuk menentukan strategi marketing yang disesuaikan dengan keunggulan produk.
Contoh Aplikasi Sistem Informasi Akuntansi Yang Digunakan Perusahaan

SIA pada era saat ini tentu tidak bisa lagi dilakukan dengan cara manual. Saat ini telah banyak bermunculan aplikasi SIA yang memudahkan kerja perusahaan, seperti contoh berikut ini:
1. MYOB Accounting
MYOB (Mind Your Own Business) menjadi salah satu aplikasi akuntansi paling populer di Indonesia. MYOB lebih cocok untuk perusahaan UMKM atau kelas menengah ke bawah. Namun sayangnya, aplikasi ini belum mendukung modifikasi laporan serta fitur multi-currency dan multi-gudang.
2. KRISHAND
Krishand adalah sebuah software khusus dalam membantu pelaporan pajak. Krishand telah menyediakan formulir pajak yang disesuaikan dengan peraturan pajak di Indonesia. Dengan demikian pembuatan laporan pajak menjadi lebih cepat dan akurat.
3. ACCURATE
Accurate versi bahasa Indonesia memiliki tampilan mirip dengna MYOB, bedanya dapat memodifikasi form dan laporan sesuai kebutuhan. Selain itu, software ini dilengkapi sistem pelaporan pajak yang sesuai dengan peraturan pajak di Indonesia, dan telah didukung dengan multi-currency.
Selain ketiga aplikasi di atas, masih banyak aplikasi SIA lain seperti Zahir Accounting, Quick Book dan Omega Accounting. Anda juga bisa membuat sendiri atau memesan software SIA kepada perusahaan IT berpengalaman untuk kemudahan pengelolaan sistem informasi akuntansi di perusahaan anda yang telah disesuaikan dengan kebutuhan dan anggarannya.
Contoh Perusahaan Yang Menggunakan ERP Dalam Sistem Informasi Akuntansi
Pada perusahaan-perusahaan besar, penggunaan SIA merupakan kebutuhan wajib dalam memudahkan pekerjaan, meskipun harus rela mengeluarkan budget yang besar. Inilah 3 contoh penerapan sistem informasi akuntansi pada perusahaan besar di Indonesia.
1. PT. Telkomsel
Salah satu perusahaan yang menerapkan sistem ERP ke dalam bisnisnya adalah PT Telkomsel. ERP atau Enterprise Resource Planning adalah suatu perangkat lunak, terdiri dari modul-modul yang memiliki fungsi standar dari proses bisnis, yaitu produksi, SDM, penjualan, finansial, dan lain-lain, yang terintegrasi dalam satu arsitektur teknologi informasi.
Penerapan ERP ini selain merupakan sebuah tuntutan bagi perusahaan atas standar internasional, juga merupakan sebuah legacy information system. Serta dapat mengetahui bagaimana peran penjualan, analisa biaya, penulisan best practice, best process, dan best functionality ke dalam suatu perangkat luank. Dan pilihan ERP untuk sistem informasi akuntansi dari PT Telkomsel adalah menggunakan SAP R/3 Enterprise.
2. PT. Semen Gresik
Perusahaan lain yang menggunakan sistem ERP adalah PT Semen Gresik yang harus mengelola manajemen sistem informasi termasuk akuntansi hingga rantai pasok (supply chain) harus terintegrasi secara keseluruhan. Oleh karena itu, bisnis pada PT Semen Gresik perlu ditangani dengan bantuan implementasi teknologi informasi (TI).
Maka pada 2001, ERP mulai diterapkan dalam sistem bisnis PT Semen Gresik dimulai dari bagian finansial. Secara bertahap kemudian dilakukan implementasi pada bagian penjualan dan manufacturing. Pada akhirnya pilihan Semen Gresik jatuh pada ERP JD Edwards yang membutuhkan dana sekitar Rp 7,3 miliyar untuk lisensi perangkat lunaknya saja (belum termasuk infrastruktur TI-nya, dan lain-lain).
3. PT. Jasa Marga (Persero) Tbk Purbaleunyi
Lain halnya dengan Telkomsel dan Semen Gresik, pada tahun 2010, PT Jasa Marga ini menggunakan Oracle’s E-Business Suite (EB Suite) untuk mengimplementasikan dan mengintegrasikan unit-unit di dalam perusahaan (logistic, HR, finance) terutama dalam menghasilkan sistem informasi akuntansi.
Selain untuk peningkatan kompetensi perusahaan, implementasi ini juga dapat digunakan untuk sarana pembelajaran bagi para karyawan untuk meninggalkan budaya kerja lama menuju budaya kerja yang baru. Sehingga kelancaran proses kerja sebagai hasil dari implementasi sistem ERP dapat membantu memenuhi keinginan stakeholder dan memudahkan pengambilan keputusan.
Penutup
Implementasi SIA pada perusahaan sangatlah penting, baik itu di level perusahaan kecil hingga perusahaan besar. Dengan contoh sistem informasi akuntasi dalam perusahaan tersebut, kini anda bisa memperoleh gambaran penerapan SIA di perusahaan anda masing-masing. Dan harapannya dapat lebih meningkatkan efektivitas kerja di perusahaan anda. Jika anda menginginkan analisa lebih mendalam dalam implementasi IT, perancangan sistem IT dan meminimalkan resiko implementasi IT di perusahaan, anda dapat berkonsultasi kepada kami, dan mendapatkan saran terbaik dari ahlinya.
Tinggalkan komentar Anda disini
Email Anda tidak akan kami publish. Form bertanda * harus diisi